Sebuah Kapal yang Diduga Membawa TKI Ilegal Tenggelam di Malaysia, 11 Orang Tewas
Jakarta - Sedikitnya 11 TKI yang diduga ilegal tewas dan 27 diyakini hilang setelah sebuah kapal yang mereka tumpangi tenggalam pada Rabu di perairan Malaysia.
Warga Indonesia biasanya menjadi TKI di Malaysia melalui jalur ilegal dengan menyeberang menggunakan kapal tua, dan insiden semacam ini kerap terjadi.
Dilansir South China Morning Post, Rabu (15/12), kapal yang diyakini membawa 60 migran tersebut, tenggelam pada Rabu lagi di perairan Johor, Malaysia, seperti disampaikan anggota patroli laut.
Tentara yang sedang patroli menemukan jasad tujuh pria dan empat perempuan di pinggir pantai, seperti disampaikan kepala patroli laut, Laksamana Mohamad Zubil Mat Som.
Sementara itu, 20 pria dan dua perempuan ditemukan selamat setelah berangkat dari pulau terdekat di Indonesia, dan telah ditahan, kata Mohamad Zubil.
Mereka yang hilang diyakini telah melarikan diri dan bersembunyi atau tenggelam. Pihak berwenang telah mengerahkan kapal dan pesawat untuk mencari mereka.
"Kami sangat menyayangkan tragedi mematikan ini," kata Zubil.
"Saya mendesak para migran untuk tidak memasuki Malaysia secara ilegal," lanjutnya.
Warga Indonesia biasanya menjadi TKI di Malaysia melalui jalur ilegal dengan menyeberang menggunakan kapal tua, dan insiden semacam ini kerap terjadi.
Dilansir South China Morning Post, Rabu (15/12), kapal yang diyakini membawa 60 migran tersebut, tenggelam pada Rabu lagi di perairan Johor, Malaysia, seperti disampaikan anggota patroli laut.
Tentara yang sedang patroli menemukan jasad tujuh pria dan empat perempuan di pinggir pantai, seperti disampaikan kepala patroli laut, Laksamana Mohamad Zubil Mat Som.
Sementara itu, 20 pria dan dua perempuan ditemukan selamat setelah berangkat dari pulau terdekat di Indonesia, dan telah ditahan, kata Mohamad Zubil.
Mereka yang hilang diyakini telah melarikan diri dan bersembunyi atau tenggelam. Pihak berwenang telah mengerahkan kapal dan pesawat untuk mencari mereka.
"Kami sangat menyayangkan tragedi mematikan ini," kata Zubil.
"Saya mendesak para migran untuk tidak memasuki Malaysia secara ilegal," lanjutnya.
Komentar
Posting Komentar